Pengertian Resiprositas : Syarat, Jenis dan Contoh Resiporsitas

Posted on

Pengertian Resiporsitas – Apa yang dimaksud dengan resiporsitas? Apa saja macam bentuk resiporsitas? Sebutkan contoh resiprositas!

Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian resiporsitas menurut para ahli, syarat, jenis dan contohnya secara lengkap.

Baca Juga : Pengertian Kerjasama

Pengertian Resiporsitas

Secara etimologi, istilah resiporsitas berasal dari bahasa Inggris “reciprocity” yang berarti hubungan timbal yang saling menguntungkan satu sama lain baik individu dengan individu, individu dengan kelompok atau kelompok dengan kelompok dalam masyarakat.

Pengertian resiporsitas adalah bentuk pertukaran akibat timbal balik hubungan sosial yang dilakukan perorangan atau kelompok dalam masyarakat agar tercipta jaringan sosial yang langgeng.

Selain itu, ada banyak definisi resiporsitas di berbagai bidang diantaranya:

Pengertian resiporsitas dalam sosiologi adalah pertukaran barang/jasa yang bernilai sama.

Pengertian resiporsitas dalam politik adalah suatu persetujuan untuk saling memberi dan menerima.

Pengertian resiporsitas dalam immu pengetahuan sosial adalah pertukaran timbal balik barang/jasa diprediksi bernilai sama.

Pengertian resiprositas dalam hubungan internasional adalah keinginan negara untuk bisa memberlakukan yurisdiksi wajib.

Pengertian resiporsitas dalam asas hukum adalah sebuah asas timbal balik atau pembalasan. Umumnya berlaku dalam hak dan kewajiban sebuah negara pada negara lain.

Pengertian Resiporsitas Menurut Para Ahli

Dalton

Pengertian resiporsitas adalah pola pertukaran sosial ekonomi yang ada dalam masyarakat sebagai akibat daripada terbentuknya kewajiban sosial yang dilakukan kelompok/individu yang bekerjasama.

Polanyi (1998)

Definisi resiporsitas adalah pertukaran timbal balik yang dilakukan masyarakat antar individu maupun antar kelompok dalam lingkungan sosial yang sudah dibangun.

Syarat Resiporsitas

Berikut ini syarat terjadinya resiporsitas dalam masyarakat, diantaranya yaitu:

Adanya Pola Hubungan Dalam Masyarakat
Dengan adanya pola hubungan dalam masyarakat terbentuk dalam bentuk kerjasama baik antar individu, antar kelompok ataupun individu dengan kelompok. Agar kerja sama terus terjalin tanpa adanya penyimpang maka dibutuhkan kontrol sosial.

Adanya Hubungan Timbal Balik Yang Saling Memberi Keuntungan
Hubungan timbal balik ini bisa berupa hak dan kewajiban yang simetris atau sejajar.

Baca Juga : Pengertian Simbiosis

Berlangsung Dalam Waktu Yang Lama
Dalam hubungan sosial, resiporsitas tentunya tidak berlangsung dengan cepat sebab dibutuhkan proses yang membuatnya berlangsung dalam waktu yang lama.

Jenis Resiporsitas dan Contohnya

Berikut ini macam macam resiporsitas, diantaranya yaitu:

Resiporsitas Umum

Pengertian resiprositas umum (generalized reciprocity) yaitu kerjasama yang terbentuk untuk mencari solusi untuuk menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi tapi tak ada aturan istimewa kapan berakhirnya kerjasama tersebut. Contoh resiprositas umum diantaranya menjenguk tetangga/orang yang sakit.

Resiporsitas Simbolik

Pengertian resiporsitas simbolik adalah bentuk kerjasama yang membangun kekuatan untuk melakukan transaksi sosial maupun ekonomi, namun ini akan menyebabkan munculnya identitas tanpa adanya kepentingan apapun didalamnya. Contoh resiprositas simbolik diantaranya adanya gotong royong menjaga lingkungan oleh masyarakat desa/kota, dimana hal tersebut dilakukan demi kepentingan bersama buka kepentingan individu.

Resiporsitas Sebanding

Pengertian resiprositas sebanding (balanced reciprocity) adalah timbal balik yang terbangun akibat pertukaran sosial yang dapat memperkirakan hak dan kewajiban dalam bekerjasama. Contoh resporsitas

Ciri terbentuknya resporsitas sebanding diantaranya terdapat norma sosial, nilai sosial, dan transaksi sosial, dimana semua itu digunakan agar kerjasama berlangsung lama. Contoh resiporsitas sebanding adalah transaksi jual beli barang/jasa.

Resiporsitas Negatif

Pengertian resiprositas negatif (negative reciprocity) adalah hubungan timbal balik yang menyebabkan munculnya perbedaan pertukaran akibat pengaruh eksternal. Contoh resiporsitas negatif diantaranya memberi hutang dalam jangka yang panjang atau waktu yang lama.

Baca Juga : Pengertian Interaksi Sosial

Demikian artikel pembahasan tentang pengertian resiporsitas menurut para ahli, syarat, jenis dan contohnya secara lengkap. Semoga bermanfaat