Pengertian Bioma : Ciri, Fungsi, Macam Jenis dan Contoh Bioma

Posted on

Pengertian Bioma – Apa yang dimaksud dengan bioma? Apa yang dimaksud dengan bioma? Apa yang dimaksud dengan bioma dan sebutkan jenis jenis bioma? Apa ciri ciri bioma? Apa yang dimaksud dengan bioma dan berikan contohnya? Bioma apa saja yang ada di Indonesia?

Baca Juga : Pengertian Biologi

Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian bioma, ciri, fungsi, jenis dan contoh bioma secara lengkap.

Pengertian Bioma

Secara iklim dan geografis, bioma merupakan wilayah yang bersifat geografis dan/atau iklim yang sama seperti komunitas tumbuhan, hewan, organisme tanah, bakteri dan virus. Sehingga, bioma seringkali disebut dengan ekosistem.

Bioma juga diartikan sebagai wilayah geografis yang lebih besar dari ekosistem. Pemberian nama dan klasifikasi bioma didasarkan pada iklim dan makhluk hidup yang menempatinya. Ruang lingkup bioma meliputi beberapa ekosistem dengan elemen regional yang besar dan berbeda dengan biosfer.

Lebih singkatnya, pengertian bioma adalah ekosistem yang terbentuk akibat perbedaan letak geografis dan ekonomis. Contoh bioma diantaranya bioma sabana, bioma hutan hujan tropis, bioma tundra dan lain sebagainya.

Ciri-Ciri Bioma

Berikut ini ciri atau karakteristik bioma diantaranya yaitu:

  • Bisa dikenali hanya dengan melihat dominasi vegetasinya.
  • Umumnya, penamaan bioma dilakukan berdasarkan pada dominasi vegetasinya.
  • Terbentuknya interaksi unsur lingkungan seperti air, iklim, tanah, dan organisme yang hidup di suatu daerah.
  • Merupakan komunitas klimak atau kumpulan beragam populasi sebagai penanda daerah tersebut terdapat dominasi vegetasi utama.
  • Komunitas yang cukup stabil, kecuali di suatu kejadian yang mengganggu dalam kestabilan komunitas.

Fungsi Bioma

Berikut ini beberapa fungsi bioma, diantaranya yaitu:

  • Memudahkan penataan suatu populasi
  • Jenis dan tumbuhan dapat diketahui berdasarkan cara hidupnya dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungan.
  • Memudahkan mendata jenis hewan dan tumbuhan.
  • Memudahkan dalam mengelompokkan hewan dan tumbuhan yang baru ditemukan dan teridentifikasi.

Faktor Yang Mempengaruhi Bioma

Berikut ini beberapa faktor yang mempengaruhi bioma diantaranya yaitu:

  • Iklim
  • Letak geografis
  • Curah hujan
  • Intensitas cahaya matahari yang diterima.

Baca Juga : Pengertian Rantai Makanan

Macam-Macam Bioma

Berikut ini macam-macam jenis bioma dan contohnya, diantaranya yaitu:

Bioma Hutan Hujan Tropis

Hutan hujan tropis adalah jenis bioma berupa hutan basah atau lembab yang dapat ditemukan di wilayah sekitar khatulistiwa (0°-10°LU/LS garis khatulistiwa). Hutan hujan tropis merupakan hutan yang terletak di daerah tropis dengan curah hujan tinggi. Contoh hutan hujan tropis dapat ditemukan di Afrika, Meksiko, Australia, Amerika Selatan, Kepulauan Pasifik dan Amerika Tengah. Ciri-Ciri hutan hujan tropis diantaranya:

  • Memiliki curah hujan sangat tinggi yakni lebih dari 2.000 mm/tahun
  • Tinggi pohon utama bisa mencapai kisaran 20-40 meter.
  • Mendapatkan sinar matahari yang cukup, tapi tidak dapat menembus dasar hutan.
  • Cabang pohon berdaun hijau yang lebar dan lebat.
  • Beriklim mikro diarea sekitar permukaan tanah/dibawah kanopi.

Bioma Taiga

Bioma taiga adalah jenis bioma terluas dibandingkan bioma lainnya. Taiga merupakan hutan yang terdiri dari satu spesies (homogen) misalnya pinus, konifer, dan sejenisnya. Hanya ada sedikit sekali tumbuhan seperti semak dan tumbuhan basah, sedangkan hewan yang hidup di bioma taiga diantaranya moose, beruang, rubah, serigala, dan burung yang bermigrasi ke selatan di musim gugur. Taiga banyak ditemukan belahan bumi utara, seperti Rusia dan Kanada. Ciri-Ciri bioma taiga, diantanya yaitu:

  • Musim dingin berlangsung cukup panjang dan musim kemarau yang panas sangat singkat hanya sekitar 1-3 bulan.
  • Selama musim dingin, air tanah akan berubah menjadi es yang mencapai 2 meter di bawah permukaan tanah.
  • Umumnya hanya 2-3 jenis tumbuhan yang hidup.

Bioma Sabana

Bioma sabana adalah jenis bioma atau padang rumput yang diselingi semak dan pohon. Berdasarkan jenis tumbuhan penyusunnya, ada dua jenis sabana yakni sabana murni yang terdiri dari satu jenis tumbuhan (homogen) dan sabana campuran yang terdiri dari beberapa jenis tumbuhan (heterogen). Persebaran bioma sabana berada di Afrika, Amerika Selatan, Australia dan Indonesia (Nusa Tenggara). Ciri-Ciri bioma sabana, diantaranya yaitu:

  • Letaknya berada didaerah khatulistiwa (iklim tropis)
  • Memiliki curah hujan sedang yaitu sekitar 100-150 mm/tahun dan tidak teratur
  • Memiliki porositas atau air yang meresap ke tanah dan drainase atau pengairan yang cukup baik.

Bioma Stepa

Bioma stepa atau lebih dikenal dengan padang rumput adalah jenis bioma dengan flora/tumbuhan utama berupa rumput. Persebaran bioma meliputi daerah yang tidak memiliki curah hujan tinggi disepanjang iklim topis dan subtropis.

Persebaran bioma stepa di dunia mencakup benua Australia (padang Gibson), Afrika Utara (gurun sahara), Asia (takla makan), Brazilia (campos), Amerika Serikat (great basin), Argentina. Di Indonesia, contoh bioma stepa bisa ditemukan di daerah seperti Jogjakarta, Sumbawa, NTT dan NTB. Ciri-ciri bioma stepa, diantaranya yaitu:

  • Memiliki tingkat deflasi yang tinggi.
  • Memiliki tanah pasir yang tandus karena tak ada kandungan air.
  • Pada siang hari suhu udara sekitar 45°C dan pada malam hari sekitar 0°C.
  • Memiliki curah hujan sangat rendah yakni hanya sekitar 25 mm/tahun.
  • Memiliki kelembaban udara yang sangat rendah karena kurangnya curah hujan.
  • Memiliki tingkat evaporasi (penguapan) tumbuhan yang tinggi, lebih cepat dari prepitiasi (hujan), hal tersebut terjadi akibat udara yang kering dan lambatnya penyerapan.

Bioma Hutan Gugur

Bioma hutan gugur adalah jenis bioma yang letaknya berada pada kisaran 30-40° LU/LS dan beriklim sedang. Persebaran bioma hutan gugur terdapat di wilayah Amerika Serikat bagian timur, ujung selatan benua Amerika, Kepulauan Inggris dan Australia. Ciri-Ciri bioma hutan gugur diantaranya:

Baca Juga : Pengertian Fotosintesis

  • Curah hujan merata yakni sekitar 75-1.000 mm/tahun.
  • Ciri pohonnya lebar, hijau pada musim dingin, rontok pada musim panas dan bertajuk rapat.
  • Jumlah tumbuhan relatif sedikit.
  • Musim panas yang hangat dan musim dingin tidak terlalu dingin.
  • Terdapat 4 musim, seperti musim panas, musim gugur, musim dingin, dan musim semi.

Bioma Gurun

Bioma gurun atau padang pasir adalah jenis bioma yang berada didaerah dengan curah hujan sekitar 25 mm/tahun. Apabila disandingkan dengan wilayah yang lebih basah mungkin gurun hanya memiliki kemampuan kecil untuk mendukung kehidupan, namun biasanya gurun memiliki kehidupan tersembunyi (khususnya siang hari) untuk mempertahankan cairan tubuh. Sekitar sepertiga wilayah bumi berupa gurun. Contoh bioma gurun diantaranya Gurun Gobi di Asia dan Gurun Sahara di Afrika. Ciri-Ciri bioma gurun diantaranya:

  • Memiliki curah hujan yang sangat rendah yaitu sekitar 25 mm/tahun
  • Tingkat evaporasi (penguapan) tinggi dan lebih cepat daripada presipitasi (hujan).
  • Memiliki ingkat deflasi yang tinggi.
  • Memiliki perbedaan suhu udara siang dan malam yang sangat tinggi yaitu pada siang harisekitar 45° dan malam 0°C.
  • Tanah pasir sangat tandus karena tidak dapat menampung air
  • Memiliki kelembaban udara yang sangat rendah.

Demikian artikel pembahasan tentang pengertian bioma, ciri, fungsi, jenis dan contoh bioma secara lengkap. Semoga bermanfaat