Pengertian Waralaba, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan Waralaba (Franchise) Terlengkap

Posted on

Pengertian Waralaba, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan Waralaba Terlengkap – Waralaba atau franchise (dalam bahasa Perancis) dan franchising (dalam bahasa Inggris) adalah suatu hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan. Waralaba adalah suatu hubungan kerja yang memiliki kontrak atau perjanjian antara pemilik waralaba (franchisor) dan penerimanya (franchisee). Biasanya pelaksanaan bisnis waralaba berupa kegiatan pertukaran uang dengan perjanjian atau kontrak agar bisa menjalankan bisnis tersebut dalam jangka waktu tertentu.

Dalam kegiatan waralaba, franchisee atau pemilik waralaba bertugas menjual produk atau jasa sesuai dengan ketentuan franchisor, sedangkan tugas franchisor atau penerima waralaba adalah mengembangkan bisnis waralabanya.

Pengertian Waralaba Menurut Para Ahli

Asosiasi Franchise Indonesia

Menurut Asosiasi Franchise Indonesia, Waralaba adalah suatu sistem pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan akhir dengan pengwaralaba (franchisor) yang memberikan hak kepada individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi area tertentu.

Peraturan Pemerintah No. 42 tahun 2007

Menurut Pasal 1 Angka 1 Peraturan Pemerintah No. 42 tahun 2007, Waralaba adalah hak khusu yang dimiliki oleh orang, perorangan atau badan usaha terhadap sistem bisnis dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti berhasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba.

Charles L. Vauhn

Menurut Charles L. Vauhn, Waralaba atau Franchise adalah bentuk kegiatan pemasaran dan distribusi yang didalamnya sebuah perusahaan memberikan hak atau priviledge untuk menjalankan bisnis secara tertentu dalam waktu dan tempat tertentu kepada individu atau perusahaan yang relatif lebih kecil.

Douglas J. Queen

Menurut Douglas J. Queen, Waralaba atau Franchise adalah suatu model perluasan pemasaran dan bisni. Pemegang franchise yang membeli suatu bisnis menarik manfaat dari kesadaean pelanggan akan nama dagang, sistem teruji dan pelayanan lain yang disediakan pemilik franchise.

Rooseno Harjowidigdo

Menurut Rooseno Harjowidigdo, Waralaba atau Franchise adalah kerjasama dibidang perdagangan atau jasa yang dipandang sebagai salah satu untuk mengembangkan sistemusaha di lain tempat, dimana franchisor secara ekonomi sangat untung karena ia mendapatkan management fee dari franchisee, barang produknya dapat tersebar ke tempat lain dimana franchisee mengusahaakan francisenya dan bagi konsumen yang memnbutuhkan barang hasil produksinya franchisee cepat didapatkan dalam keadaan fresh dan belum atau tidak rusak.

Dominique Voillemont

Menurut Dominique Voillemont, Waralaba atau Franchise adalah suatu cara melakukan kerjasama dibidang bisnis antara dua atau lebih perusahaan, satu pihak bertindak sebagai franchisor dan pihak lain sebagai franchisee.

Jenis-Jenis Waralaba

Terdapat berbagai jenis Waralaba di Indonesia mulai dari usaha waralaba makanan. pendidikan, kesehatan dan jasa lainnya. Secara umum, waralaba terbagi menjadi 2 yaitu:

Jenis Waralaba Berdasarkan Kriteria atau Produk yang Ditawarkan

Waralaba produk

Produk yang ditawarkan berupa barang misalnya makanan. Contoh jenis usaha waralaba produk diantaranya seperti Mc Donald, KFC, Kebab Turki dan lain sebagainya.

Waralaba jasa

Ini merupakan jenis waralaba yang menawarkan produk berwujud layanan jasa, misalnya seperti pendidikan, studio photo atau jasa sewa video, dan jasa agen perjalanan atau travel.

Waralaba gabungan

Produk yang ditawarkan jenis waralaba ini yaitu berupa barang dan jasa.

Jenis Waralaba Menurut Asalnya

Waralaba luar negeri

Jenis Waralaba ini lebih cenderung disukai masyarakat, karena waralaba ini memiliki sistem yang berlaku lebih jelas, merek perusahaan sudah diterima oleh orang di penjuru dunia, selain itu juga dinilai lebih bergengsi.

Waralaba dalam negeri

Waralaba jenis ini termasuk salah satu pilihan investasi bagi orang yang ingin menjadi pengusaha dengan cepat tapi tidak memiliki pengetahuan cukup mengenai awal dan kelanjutan usaha pemilik waralaba. Contoh jenis waralaba yang berasal dari dalam negeri yaitu restoran cepat saji.

Tipe-Tipe Waralaba

Berikut beerapa tipe waralaba, diantaranya:

Trade Name Franchising

Trade Name Franchising adalah jenis waralaba yang memperoleh hak untuk memproduksi contohnya PT. Great River memiliki hak untuk memproduksi pakaian dalam Triumph dengan lisensi dari jerman.

Product Distribution Franchising

Product Distribution Franchising adalah jenis waralaba (franchise) yang memperoleh hak untuk distribusi di wilayah tertentu, misalnya seperti soft drink, cosmetics.

Pure Franchising/Bisiness Format

Pure Franchising / Bisiness Format adalah jenis waralaba yang memperoleh hak sepenuhnya, mulai dari trademark, penjualan, peralatan, metode operasi, strategi pemasaran, bantuan manajemen dan teknik, pengendalian kualitas, dan lain sebagainya. Contohnya seperti restaurant, fash food, pendidikan, konsultan dan lain sebagainya.

Kelebihan dan Kekurangan Waralaba

Kelebihan/Keuntungan Waralaba

  • Proses membuka usaha sangat cepat
  • Memiliki sistem yang telah terbukti berhasil
  • Memiliki brand image yang sudah dikenal luas dan terbukti berhasil
  • Risiko kegagalansangat kecil

Kekurangan Waralaba

  • Mengharuskan membayar Franchise Fee
  • Mengharuskan membayar Royalty Fee
  • Memberlakukan aturan main yang harus diikuti
  • Melakukan kontrol dan pengawasan secara intens

Demikian artikel pembahasan tentang “Pengertian Waralaba, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan Waralaba (Franchise) Terlengkap“, semoge bermanfaat.