Pengertian Tulang Selangka : Bentuk, Letak, Fungsi, Pelekatan dan Penyakit Tulang Selangka (Clavicula)

Posted on

Fungsi Tulang Selangka (Clavicula) – Apa itu tulang selangka? Apa fungsi tulang selangka? Bagaimana bentuk tulang selangka yang indah? Mengapa tulang selangka menonjol? Apa efek samping tulang selangka patah? Bagaimana fisioterapi patah tulang selangka?

Baca Juga : Fungsi Tulang Rusuk

Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian tulang selangka, bentuk, letak, fungsi dan kelainan pada tulang selangka manusia secara lengkap.

Pengertian Tulang Selangka

Tulang selangka atau disebut dengan clavicula dalam sistem anatomi manusia merupakan jenis tulang yang membentuk bahu dan menghubungkan lengan atas pada batang tubuh. Tulang selangka adalah satu-satunya tulang yang memanjang secara horizontal (melintang) dalam tubuh manusia. Bentuk tulang selangka adalah curva ganda dan memanjang.

Letak tulang selangka berada diatas tulang rusuk pertama atau dibagian kanan dan kiri dada bagian atas tepatnya dibagian bawah leher. Bagian ujung medialnya, tulang selangka memiliki sendi di manubrium (bagian kepala/tulang hulu) dari tulang dada (sternum) pada sendi sternoclavicularis. Pada ujung lateralnya memiliki sendi dengan acromion dari tulang belikat (scapula) dengan sendi acromioclavicularis.

Struktur tulang selangka wanita lebih pendek, lebih tipis,m kurang melengkung dan memiliki permukaan yang lebih halus dibandingkan dengan tulang selangka pada pria.

Tulang selangka merupakan tulang pertama yang mengalami proses pengerasan dalam pembentukan tulang (osifikasi) selama perkembangan embrio minggu ke-5 dan 6. Selain itu juga, tulang clavicula merupakan tulang paling akhir yang menyelesaikan proses pengerasan yakni pada usia 21 tahun.

Walaupun clavicula termasuk tulang yang panjang tapi tulang ini merupakan tulang satu-satunya yang tak mempunyai rongga sumsum tulang karena pada bagian dalamnya tersusun atas tulang spons.

Proses dan sistem kerja gerak dalam tubuh dibantu oleh alat gerak yang terdiri dari tulang (alat gerak pasif) dan otot (alat gerak aktif), masing-masing tulang pada tubuh mempunyai otot yang membantu pergerakannya. Tulang selangka mempunyai otot pada permukaan superior seperti otot deltoideus dan otot traapezius dan pada permukaan inferiornya memiliki otot subclavius.

Otot deltoideus yang melekat pada tulang selangka berperan khusus membentuk struktur bulat pada bahu manusia sebab mempunyai bentuk seperti alfabet yunani delta atau segitiga sehingga membuat organ tubuh mampu bergerak dengan leluasa dan bebas.

Baca Juga : Sistem Gerak Manusia

Fungsi Tulang Selangka

Fungsi tulang selangka (os clavicula), yaitu:

  • Sebagai penopang untuk menjauhkan anggota gerak atas dari bagian dada agar lengan bisa leluasa dan bebas bergerak.
  • Untuk meneruskan goncangan dari anggota gerak atas ke kerangka tubuh (aksial).

Meski dikelompokkan dalam tulang panjang, tulang selangka menjadi satu-satunya tulang yang tak mempunyai rongga sumsum tulang. Susunan tulang selangka terdiri dari tulang spons.

Pelekatan Tulang Selangka

Inilah otot dan ligamen yang melekat pada tulang selangka (clavicula), diantaranya:

Permukaan Superior

Permukaan superiot tulang selangka terdiri dari:

  • Otot deltoideus pada bagian tuberculum deltoideus
  • Otot trapezius

Permukaan Inferior

Permukaan inferior tulang selangka terdiri dari:

  • Otot subclavius pada sulcus musculi subclavii
  • Ligamentum conoideum (bagian medial dari ligamentum coracoclaviculare pada tuberculum conoideum)
  • Ligamentum trapzoideum (bagian lateral dari ligamentum coracoclaviculare pada linea trapezoidea)

Batas Anterior

Batas anterior tulang selangka, terdiri dari:

  • Otot pectoralis mayor
  • Otot deltoideus
  • Otot sternocleidomastoid
  • Otot sternohyoideus
  • Otot trapezius

Baca Juga : Fungsi Tulang

Kelainan dan Penyakit Pada Tulang Selangka

Berikut ini beberapa penyakit tulang selangka, diantaranya:

Patah Tulang Selangka

Patah tulang selangka atau fraktur clavicula adalah kondisi dimana tulang selangka mengalami retak atau patah. Penyebabnya bisa karna terjatuh dengan posisi bahu mendarat lebih dulu atau lengan terlentang, terkena hantaman di bahu secara langsung, atay kecelakaan. Fisioterapi patah tulang selangka disarankan untuk mengembalikan kekuatan dan kelenturan otot yang berada disekitar tulang selangka yang patah.

Tulang Selangka Menonjol

Penyebab tulang selangka menonjol bisa terjadi akibat adanya cedera fisik seperti terkilir pada bagian tubuh atas, retak maupun patah yang umumnya akibat cedera persalinan, kecelakaan atau jatuh.

Demikian artikel pembahasan tentang pengertian tulang selangka, bentuk, letak, fungsi dan kelainan pada tulang selangka manusia secara lengkap. Semoga bermanfaat