Pengertian Diafragma : Fungsi, Struktur dan Cara Kerja Diafragma

Posted on

Fungsi Diafragma – Apa yang dimaksud dengan diafragma? Bagaimana cara pernafasan diafragma? Apakah fungsi diafragma bagi tubuh kita? Apa pernapasan perut itu? Apa fungsi dari rongga dada? Apa fungsi paru paru kiri? Apa yang dimaksud dengan pernapasan dada perut dan diafragma? Apa yang dimaksud dengan teknik pernapasan diafragma?

Baca Juga : Mekanisme Pernapasan Pada Manusia

Agar lebih memahaminya, kali ini kita akan membahas tentang pengertian diafragma, fungsi, struktur dan cara kerja diafragma pada pernapasan manusia secara lengkap.

Pengertian Diafragma

Pengertian diafragma atau thoracic diaphragm adalah otot yang terletak pada bagian dasar internal skeletal antara rongga dada dengan rongga perut. Diafragma berperan dalam proses pernapasan manusia, ketika diafragma berkontraksi volume rongga dada membesar dan udara masuk ke paru-paru. Sedangkan, ketika diafragma berelaksasi, volume paru-paru mengecil dan udara keluar paru-paru.

Diafragma merupakan organ yang letaknya berada diantara rongga dada dan rongga perut dan fungsi diafragma adalah membantu dalam sistem pernapasan manusia.

Diafragma ialah otot penting yang menjadi pemisah antara rongga dada yang berisi organ penting dan rongga perut. Umumnya, banyak orang hanya mengenal diafragma thoraks (diafragma dada) namun dalam tubuh sebenarnya ada jenis diafragma lain seperti diafragma urogenital, diafragma panggul dan diafragma mata.

Fungsi Diafragma

Fungsi diafragma yang paling utama adalah sebagai bagian dalam proses pernapasan, diafragma mengatur udara yang masuk dan keluar dari dalam dan keluar tubuh melalui kontraksi dan relaksasi yang terjadi. Selain itu, fungsi lain diafragma adalah:

  • Fungsi non-pernapasan, seperti membantu mengeluarkan muntah, feses, urin juga aktivitas lain yang memerlukan peningkatan tekanan bagian rongga perut.
  • Diafragma bisa mencegah cairan asam dari lambung mengalir ke esofagus dan kerongkongan.
  • Kontraksi diafragma yang terjadi secara tiba-tiba dapat menimbulkan yang sering disebut cegukan. Cegukan merupakan hasil dari pita suara semakin menutup karena banyaknya udara yang masuk ke paru. Cegukan tidak berbahaya bagi tubuh dan hanya bersifat sementara.

Baca Juga : Sistem Pernapasan Manusia

Struktur Diafragma

Diafragma merupakan sekat otot berserat yang memiliki bentuk seperti kubah. Permukaan atas diafragma berbentuk cembung pada rongga dada dan berbentuk cekung pada permukaan bawah rongga perut. Karena terdiri atas jaringan otot maka diafragma bisa melakukan kontraksi dan relaksasi. Diafragma tersusun oleh otot lurik atau otot rangka sehingga pergerakannya bisa disadari (volunter). Saraf yang mengatur pergerakan diafragma adalah saraf frenikus.

Diafragma mempunyai beberapa lubang yang berfungsi sebagai tempat lewatnya organ penting dari bagian dada ke bagian perut. Tiga lubang utama pada diafragma, antara lain:

  • Lubang Aortic, yakni lubang diafragma yang dilewati Aorta.
  • Lubang Esophageal, yakni lubang diafragma yang dilewati esofagus.
  • Lubang Caval, yakni lubang diafragma yang dilewati vena kava inferior.

Cara Kerja Diafragma

Pada saat proses inspirasi atau tarik nafas, maka diafragma akan berkontraksi dan bergerak ke bawah. Setelah paru-paru akan mengembang sesuai dengan volume udara yang masuk. Kontraksi diafragma membuat rongga dada menjadi lebih luas sehingga proses inhalasi bisa berjalan lancar. Perluasan rongga dada membuat tekanan negatif yang akan memperkuat kekuatan hisapan udara ke dalam paru-paru.

Setelah proses pertukaran oksigen dengan karbondioksida (CO2) oleh sistem sirkulasi tubuh selesai, maka diafragma akan berelaksasi sehingga rongga dada akan menyempit, dengan keelastisannya paru-paru akan mengempis dan udara akan dikeluarkan dari tubuh. Pengeluaran udara tersebut mendapat bantuan otot-otot sekitaran rongga dada.

Cara Melatih Pernapasan Diafragma

Berikut ini cara latihan pernapasan diafragma:

  • Pertama, duduk santai sembari bersandar.
  • Kemudian, letakkan satu tangan diperut dan satunya didada.
  • Selanjutnya, tarik napas melalui hidung selama dua detik, rasakan udara bergerak mengisi perut.
  • Setelah itu, hembuskan napas selama dua detik melalui bibir yang terbuka kecil sembari rasakan perut mengempis.

Baca Juga : Fungsi Alveolus

Demikian artikel pembahasan tentang pengertian diafragma, fungsi, struktur dan cara kerja diafragma pada pernapasan manusia secara lengkap. Semoga bermanfaat