18 Pengertian Masyarakat Menurut Definisi Para Ahli Terlengkap

Posted on

Pengertian MasyarakatMenurut Pendapat para Ahli Terlengkap

Secara umum, masyarakat merupakan sekumpulan individu-individu yang hidup bersama. Masyarakat adalah sekelompok orang yang mebentuk sebuah sistem semi tertutup, yaitu sebagian besar interaksi individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Istilah masyarakat umumnya mengacu pada sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas teratur. Dalam Bahasa Arab, istilah masyarakat dikenal dengan kata “Syaraka” yang berarti ikut serta atau berpartisipasi. Sedangakan dalam bahasa Inggris disebut dengan Society yang memiliki arti interaksi sosial, perubahan sosial dan rasa kebersamaan.

Untuk dapat memahami lebih lanjut tentang penegrtian Masyarakat, berikut ini mari kita kaji beberapa pendapata para ahli mengenai definisi masyarakat. Simak ulasan berikut:

Pengertian Menurut Ahli

1. Menurut Selo Soemardjan, mengatakan bahwa masyarakat sebagai orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan.

2. Menurut Karl Marx, mengatakan bahwa masyarakat sebagai suatu struktur yang menderita ketegangan organisasi ataupun perkembangan karena adanya pertentangan antara kelompok-kelompok yang terpecah-pecah secara ekonomis.

3. Menurut Emile Durkheim, mengatakan bahwa masyarakat adalah suatu kenyataan objektif individu-individu yang merupakan anggota-anggotanya.

4. Menurut Max Weber, mengatakan masyarakat adalah sebagai suatu struktur atau aksi yang pada pokoknya ditentukan oleh harapan dan nilai-nilai yang dominan pada warganya.

5. Menurut Mack Ever, mengatakan masyarakat sebagai suatu sistem dari cara kerja dan prosedur, otoritas dan saling bantu-membantu yang meliputi kelompok-kelompok dan pembagian-pembagian sosial, sistem pengawasan tingkah laku manusia dan kebebasan. Sistem yang kompleks dan selalu berubah dari relasi sosial.

6. Menurut J.L Gillin, mengatakan masyarakat sebagai sebuah kelompok manusia yang tersebar yang memiliki kebiasaan (habit), tradisi (tradition), sikap (attitude) dan perasaan persatuan yang sama.

7. Menurut S.R. Steinmentz, mengatakan masyarakat merupakan kelompok manusia yang terbesar meliputi pengelompokan-pengelompokan manusia yang lebih kecil yang mempunyai perhubungan erat dan teratur.

8. Menurut M,J. Heskovits, mengatakan masyarakat adalah sebuah kelompok individu yang mengatur, mengorganisasikan, dan mengikuti suatu cara hidup (the way life) tertentu.

9. Menurut Linton, masyarakat adalah sekelompok manusia yang telah cukup lama hidup dan bekerja sama sehingga dapat terbentu organisasi yang mengatur setiap individu dalam masyarakat tersebut dan membuat setiap individu dalam masyarakat dapat mengatur diri sendiri dan berpikir tentang dirinya sebagai satu kesatuan sosial dengan batasan tertentu.

10. Menurut An-Nabhani, mengatakan masyarakat adalah sekelompok individu seperti manusia yang memiliki pemikiran perasaan, serta sistem/aturan yang sama, dan terjadi interaksi antara sesama karena kesamaan tersebut untuk kebaikan masyarakat itu sendiri dan warga masyarakat.

11. Menurut Adam smith, mengatakan bahwa masyarakat apat terdiri dari berbagai jenis manusia yang berbeda, yang memiliki fungsi yang berbeda (as among different merchants), yang terbentuk dan dilihat hanya dari segi fungsi bukan dari rasa suka maupun cinta dan sejenisnya, dan hanya rasa untuk saling menjaga agar tidak saling menyakiti “may subsist among different men, as among different merchants, from a sense of its utility without any mutual love or affection, if only they refrain from doing injury to each other.”

12. Menurut Richard T. Schaefer dan Robert P. Lamm , mengatakan bahwa masyarakat adalah sejumlah besar orang yang tinggal dalam wilayah yang sama, relatif independen dan orang orang di luar wilayah itu, dan memiliki budaya yang relatif sama.

13. Menurut John J. Macionis, mengatakan bahwa masyarakat adalah orang-orang yang berinteraksi dalam sebuah wilayah tertentu dan memiliki budaya bersama.

14. Menurut Paul B.Horton, mengatakan bahwa masyarakat adalah sekumpulan manusia yang relatif mandiri dengan bersama dalam jangka waktu cukup lama, mendiami suatu wilayah tertentu dengan memiliki kebudayaan yang sama dan sebagian besar kegiatan dalam kelompok itu.

15. Menurut Marion Levy, terdapat empat kriteria yang perlu ada agar suatu kelompok disebut sebagai masyarakat, yaitu :

  • Kemampuan bertahan yang melebihi masa hidup seorang anggotanya.
  • Perekrutan seluruh atau sebagian anggotanya melalui reproduksi atau kelahiran.
  • Adanya sistem tindakan utama yang bersifat swasembada.
  • Kesetiaan terhadap suatu sistem tindakan utama secara bersama-sama.

16. Menurut Talcott Parsons, menambahkan kriteria kelima dari pendapat Marion Levy yaitu melakukan sosialisasi terhadap generasi berikutnya.

17. Menurut Gerhard Lenski dan Jean Lenski, tipe-tipe kelompok masyarakat tersebut adalah masyarakat pemburu dan pengumpul, masyarakat peladang dan peternak. masvarakat agraris, masyarakat industri, dan masyarakat pascaindustri.

18. Menurut Soerjono Soekanto, masyarakat pada umumnya mempunyai ciri-ciri dengan kriteria seperti di bawah ini:

  • Manusia yang hidup bersama, sekurang-kurangnya terdiri atas dua orang.
  • Bercampur atau bergaul dalam jangka waktu yang cukup lama. Berkumpulnya manusia akan menimbulkan manusia baru. Sebagai akibat dari hidup bersama, timbul sistem komunikasi dan peraturan yang mengatur hubungan antarmanusia.
  • Sadar bahwa mereka merupakan satu kesatuan.
  • Merupakan suatu sistem hidup bersama. Sistem kehidupan bersama menimbulkan kebudayaan karena mereka merasa dirinya terkait satu sama lain.

Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Pengertian Masyarakat Menurut Definisi Para Ahli .  Semoga bermanfaat dan sampai jumpa pada postingan selanjutnya.