9 Wujud Pengamalan Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa Beserta Penjelasan

Posted on

Wujud pengamalan Pancasila sebagai ideologi berdasarkan Tap MPR No. XVII/MPR/2001 (tentang Visi Indonesia Masa Depan) terdiri atas 3 visi, sebagai berikut:

  1. Visi ideal, yaitu cita-cita luhur yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea II dan IV.
  2. Visi antara, yaitu visi Indonesia yang berlaku sampai dengan tahun 2002.
  3. Visi Indonesia tahun 2020 adalah tewujudnya masyarakat Indonesia yang religius, manusiawi, bersatu, demokratis adil, sejahtera, maiu, mandiri, serta baik dan bersih dalam penyelenggaraan negara.

pengalaman pancasila

1. Religius

Indikator masyarakat Indonesia yang religius, antara lain :

  1. Terwujudnya masyarakat Indonesia yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia sehingga ajaran agama (yang bersifat universal) dan nilai-nilai luhur budaya (terutama kejujuran) dihayati dan diamalkan dalam periiaku sehari-hari.
  2. Terwujudnya toleransi antar dan antara umat beragama.
  3. Terwujudnya penghormatan terhadap martabat kemanusiaan.

2. Manusiawi

Indikator masyarakat Indonesia yang manusiawi, antara lain :

  1. Terwujudnya masyarakat yang menghargai nilai-nilai kemanusiaan yang adil dan beradab.
  2. Terwujudnya hubungan harmonis antarmanusia Indonesia tanpa membedakan latar belakangnya.
  3. Berkembangnya dinamika kehidupan bermasyarakat ke arah peningkatan harkat dan martabat manusia.
  4. Terwujudnya keseimbangan antara hak dan kewajiban.

3. Bersatu

Indikator masyarakat Indonesia yang bersatu, antara lain :

  1. Meningkatnya semangat persatuan dan kerukunan bangsa.
  2. Meningkatnya toleransi, kepedulian, dan tanggung jawab sosial.
  3. Bekembangnya budaya dan periiaku sportif serta menghargai dan menerima perbedaan dalam kemajemukan.
  4. Berkembangnya semangat antikekerasan.
  5. Berkembangnya dialog secara wajar dan sating menghormati antarkelompok dalam masyarakat.

4. Demokratis

Indikator masyarakat Indonesia yang demokratis, antara lain :

  1. Terwujudnya keseimbangan kekuasaan antara lembaga penyelenggara negara dan hubungan kekuasaan antara pemerintah pusat dan daerah.
  2. Menguatnya partisipasi politik sebagai perwujudan kedaulatan rakyat melalui pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil, serta menguatnya efektivitas peran dan fungsi parpol dan kontrol sosial yang semakin meluas.
  3. Berkembangnya organisasi sosial, ormas, dan organisasi politik yang bersifat terbuka.
  4. Terwujudnya mekanisme kontrol di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
  5. Berkembangnya budaya demokrasi, transparansi, akuntabilitas, jujur, sportif, dan menghargai perbedaan.
  6. Berkembangnya sistem kepemimpinan yang egaliter dan rasional.

5. Adil

Indikator masyarakat Indonesia yang adil, antara lain :

  1. Tegaknya hukum yang berkeadilan tanpa diskriminatif.
  2. Terwujudnya instansi dan aparat hukum yang bersih dan profesional.
  3. Terwujudnya penegakan HAM.
  4. Terwujudnya keadilan gender (persamaan berdasarkan jenis kelamin).
  5. Terwujudnya budaya penghargaan dan kepatuhan terhadap hukum.
  6. Terwujudnya keadilan dalam distribusi pendapatan, sumber daya ekonomi dan penguasaan aset ekonomi, serta hilangnya praktik monopoli.
  7. Tersedianya peluang yang lebih besar bagi kelompok ekonomi kecil, penduduk miskin, dan tertinggal.

6. Sejahtera

Indikator masyarakat Indonesia yang sejahtera, antara lain : *

  1. Meluasnya kesempatan kerja dan meningkatnya pendapatan penduduk. .
  2. Meningkatnya angka partisipasi murni anak usia sekolah.
  3. Terpenuhinya sistem pelayanan umum bagi seluruh lapisan masyarakat.
  4. Tercapainya atas hak hidup yang sehat baoi seluruh lapisan masyarakat dan tersedianya pelayanan kesehatan yang bermutu, terjangkau, dan merata.
  5. Meningkatnya indeks pengembangan manusia (human development index) yang menggambarkan keadaan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan secara terpadu.
  6. Terwujudnya pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam yang adil, merata, ramah lingkungan, dan berkelanjutan.
  7. Terwujudnya keamanan dan rasa aman dalam masyarakat.

7. Maju

Indikator masyarakat Indonesia yang maju, antara lain :

  1. Meningkatnya kemampuan bangsa (negara) dalam pergaulan antarbangsa.
  2. Meningkatnya kualitas SDM yang mampu bekerja sama dan bersaing.
  3. Meningkatnya kualitas pendidikan sehingga menghasilkan tenaga yang kompeten sesuai dengan standar nasional dan internasional.
  4. Meningkatnya disiplin dan etos kerja.
  5. Meningkatnya penguasaan iptek serta pembudayaannya dalam masyarakat.
  6. Teraktualisasikannya keragaman budaya Indonesia.

8. Mandiri

Indikator masyarakat Indonesia yang mandiri, antara lain :

  1. Memiliki kemampuan dan ketangguhan dalam menyelengarakan kehidupan berbangsa dan bernegara di tengah-tengah pergaulan internasional.
  2. Terwujudnya politik luar negeri yang berkepribadian dan bebas aktif.
  3. Terwujudnya ekonomi Indonesia yang bertumpu pada kemampuan serta potensi bangsa dan negara (termasuk menyelesaikan hutang luar negeri).
  4. Memiliki kepribadian bangsa dan identitas budaya Indonesia yang berakar dari potensi budaya daerah.

9. Baik dan bersih dalam penyelenggaraan negara

Indikator baik dan bersih dalam penyelenggaraan negara, antara lain :

  1. Terwujudnya penyelenggaraan negara yang profesional, transparan, kredibel, dan bebas KKN.
  2. Terbentuknya penyelenggaraan negara yang peka dan tanggap terhadap kepentingan dan aspirasi rakyat.
  3. Berkembangnya transparansi dalam budaya dan perilaku serta aktivitas politik dan pemerintahan.

Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang 9 Wujud Pengamalan Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa Beserta Penjelasan. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.


Baca postingan selanjutnya:

Makna Pancasila Sebagai Sumber Nilai Bangsa Republik Indonesia

Pengertian Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan

Pengertian, Fungsi Dan Peran Ideologi Sebagai Dasar Negara RI Terlengkap

Proses Terbentuknya Pancasila Dan Rumusan Pancasila Sebagai Dasar Negara

Makna Dan Macam Macam Konstitusi Terlengkap

Penjelasan Pancasila Sebagai Paradigma Pembangungan Terlengkap